Integrasi Pertanian dan Peternakan

 Integrasi Pertanian dan Peternakan : Pakan Ternak dari Bahan yang Ada di Lingkungan Sekitar


Zeze Zahra memelihara ikan, bebek, entok dan angsa di sekitar rumah kabin dan rumah edukasi "Dewi Lia Astuti". Biasanya ternak tersebut diberikan pakan tambahan berupa kangkung dan sayuran lainnya. Karena di sekitar sawah kerap ada lemna (mata lele) atau sejenis Azolla, Zeze Zahra mendayagunakannya juga. 


Mata lele tersebut juga disukai ikan. Karena kandang bebek ada diatas kolam ikan, Zeze Zahra mencampur mata lele ke dedak dan bahan pakan lainnya ditambah dengan keong untuk diberikan ke bebek. Nanti sisa makanan bebek bisa jatuh ke kolam dan jadi pakan ikan. Kadang ikan juga diberikan langsung pakan berupa lemna ini, ditambah dengan bahan yang lain.


Keong yang ada merupakan hama di sawah. Daripada disemprot dan dimatikan, keong itu dikumpulkan dan dijadikan pakan. Bahkan ada rencana, keong itu sekalian diternakkan di lingkungan Zeze Zahra. Jangan salah loh ya, sepintas lalu keong itu seperti tidak berharga dan jadi musuh petani. Padahal keong itu harganya bisa mahal, bisa 1 juta rupiah per kilogram di Jakarta, dengan syarat keongnya digiring dari Karawang ke Jakarta, hehehe...


Bertahap pakan ternak akan dibuat mengikuti SOP yang diajarkan pada pelatihan pertanian terpadu BSM bersama pak Bayu Diningrat. Keong yang ada bisa dijadikan sebagai pengganti tepung ikan, karena sama-sama protein hewani. Zeze Zahra juga menanam talas di tepian kolam ikan dan singkong maupun kelor di pagar kebun sebagai tambahan pakan.


#zezevavai #zezezahra #integratedfarming #berkebun #gardening #pertanianterpadu #homestead #rumahedukasi






Komentar